Rabu, 07 Januari 2009

MEMBANGUN SOHO



MEMBANGUN SOHO

Bag 1 (satu)

LEBIH LANCAR

dengan

JARINGAN

MEMILIKI SEBUAH JARINGAN – APAPUN BENTUK DAN TUJUANNYA- JELAS MENGUNTUNGKAN. PERTAMA, KARENA KITA TIDAK USAH BEKERJA SENDIRIAN LAGI. KEDUA, BISA DENGAN MUDAH MEMBAHAS DAN MENGGALANG SEGALA SESUATUNYA- TERMASUK SUMBERDAYA MANUSIA – BERSAMA-SAMA SEHINGGA PAMANFAATAN WAKTU KERJA MENJADI JAUH LEBIH EFISIEN.

DALAM DUNIA KOMPUTER pun demikian. Dalam hal ini bukan Cuma sumber daya manusia yang dibuatkan jaringannya, tetapi justru perangkat-perangkat yang digunakan. Printer, scanner harddisk, akses Internet, bisa dikumpulkan di satu tempat (baca: dijaring) agar dapat digunakan bersama-sama. Hemat tempat, dan juga hemat biaya bukan?

Urusan jaringan-menjaring ini kita semakin perlu dilakukan pada perusahaan UKM (usaha kecil menengah SOHO, yang penggunanya komputernya kurang dari 100 orang), khususnya yang terus berkembang pesat. Daripada membeli setiap printer untuk dikoneksikan ke setiap computer karyawan baru, akan lebih hemat bila printer yang ada digunakan bersama-sama buka? Demikian juga dengan scanner dan perangkat lain, termasuk koneksi Internet.

Saying cukup banyak UKM yang kurang mengerti cara membangun jaringan yang baik. Karena itulah, kami ajak Anda untuk meneliti uraian Laporan Utama bulan ini. Cermati perangkat (hardware dan software) apa saja yang perlu disiapkan dan bagaimana memasangnya. Simak juga pengalaman tiga usaha yang sudah menerapkan system jaringan di kantornya. Selamat menikmati!

Jangan Paksa

Desktop Menjadi Server


PERUSAHAAN BERSKALA SANGAT KECIL UMUMNYA TIDAK MEMILIKI SERVER. KALAUPUN MEREKA MENGGUNAKAN BEBERAPA PC. YANG ADA HANYA JARINGAN PEER-TO-PEER, ALIAS JARINGAN ANTAR PC. KETIKA KEBUTUHAN MULAI MENINGKAT, JARINGAN PEER-TO-PEER SUDAH TIDAK LAGI MEMADAI. DIPERLUKAN SEBUAH JARINGAN YANG SESUNGGUHNYA DENGAN PENAMBAHAN SWITCH DAN KOMPUTER SERVER.

KETIKA harus memilih server, banyak orang yang terperangah dengan harga sebuah server. Ini memang wajar, karena harga server bisa lebih dari dua kali lipat sebuah PC desktop. Dan ketika panik dengan harga server inilah banyak orang kemudian menyiksa PC desktop untuk bekerja sebagai server.

Apa bedanya PC desktop biasa dengan PC yang dirancang khusus untuk server? Mungkin analogi sederhana yang bisa digunakan adalah perbedaan antara mobil keluarga bisa saja digunakan untuk mengangkut barang. Tetapi ketika tugas yang harus dilakukan adalah mengangkut barang, penggunaan truk tentu lebih efektif dan efisien.

Mobil truk memiliki mesin dan komponen khusus yang didesain untuk bekerja optimal membawa beban berat melalui medan yang mungkin juga lebih berat. Sementara mobil keluarga mungkin akan cepat rusak jika dipaksa mengangkut beban berat dengan frekuensi tinggi.

PC Desktop vs PC Server

SECARA RINGKAS ada beberapa hal kunci yang menentukan perbedaan antara PC desktop bisaa dan PC server:

· PROSESOR.

Pada PC desktop, kinerja prosesor umumnya dilihat dari kecepatan (Mhz). pada PC server, selain kecepatan, cache memegang peranan penting (walaupun pada PC desktop juga penting, tetapi pada PC server jauh lebih penting). Tak hanya itu, prosesor untuk server harus memenuhi criteria reliabilitas, kualitas, dan sudah divalidasi dengan berbagai macam system operasi. Jika diperhatikan, prosesor untuk server memiliki cache L2 dan L3 yang berkisar dua kali lipat besarnya cache L2 dan L3 pada prosesor untuk desktop. Contoh, prosesor Xeon terbaru memiliki cache L2 sebesar 512KB dan cache L3 4 MB, sementara prosesor Pentium 4 Extreme Edition memiliki cache L2 512KB dan cache L3 2 MB. Prosesor server tentu saja membutuhkan chipset yang khusus dirancang untuk mendukungnya.

· KAPASITAS MEMORI

Pada PC desktop kapasitas memori maksimum yang didukung hanya 4GB, sementara PC server (32-bit) mendukung memori maksimum sampai 16GB.

· MOTHERBOARD

Papan sirkuit utama pada server memiliki berbagai feature yang jauh lebih lengkap dan reliabilitas yang jauh lebih bagus dibandingkan motherboard desktop. Motherboard server mendukung feature pemantauan otomatis yang memungkinkan teknisi merawat server dengan mudah dan secara cepat mendiagnosis masalah. Motherboard ini juga memiliki chip yang bekerja menyimpan log semua aktivitas, termasuk kapan seseorang membuka penutup samping atau pintu depan casing. Dukungan untuk beberapa prosesor yang didesain untuk redundan, sehingga Anda bisa memboot dari salah satu sumber, sehingga mengurangi masalah daya pada server. Motherboard pada server juga mendukung penggunaan lebih dari satu prosesor (untuk kelas usaha kecil, penggunaan dua prosesor pada satu PC server sudah cukup memadai).

· CASING

Casing server dirancang khusus untuk mendukung motherboard-nya yang memiliki spesifikasi khusus itu. Casing ini memiliki feature pengamanan dan pemantauan builtin yang membantu menghadirkan reliabilitas dan keamanan maksimum. Kapasitas penyimpanan bisa ditingkatkan dengan cepat, bahwa tanpa perlu mematikan server. Pada beberapa casing disediakan indicator untuk menunjukkan kondisi komponen-komponen di dalam server- mana yang rusak, mana yang akan rusak, dsb. Bandingkan dengan casing PC yang “seadanya”- fan hanya ada untuk catu daya, indikator hanya untuk harddisk dan daya, juga ukurannya yang umumnya kecil.

· JARINGAN.

PC desktop umumnya hanya memiliki satu koneksi jaringan, sementara pada server menggunakan dua koneksi jaringan: satu koneksi utama, satu koneksi cadangan. Selain sebagai cadangan, koneksi kedua juga membantu meningkatkan throughput.

· HARDDISK.

Berbeda dari PC desktop yang umumnya menggunakan harddisk ATA (Serial ATA atau Parallel ATA), PC server umumnya menggunakan harddisk SCSI yang memiliki kecepatan putaran lebih tinggi, memori lebih besar, throughput yang lebih tinggi dan reliabilitas lebih baik.

· DUKUNGAN UNTUK RAID.

RAID adalah feature untuk meningkatkan proteksi dan reliabilitas terhadap data pada server. PC server yang menggunakan harddisk yang dikonfigurasi berbasiskan standar RAID memungkinkan server terus bekerja walaupun ada masalah pada salah satu harddisk pendukungnya. Dengan RAID 1, misalnya, sebuah server memiliki dua harddisk di mana satu harddisk dijadikan sebagai harddisk utama disalin secara menyeluruh ke harddisk cadangan (mirror) secara otomatis. Jika harddisk utama tiba-tiba rusak, harddisk cadangan bisa mangambil alih tanpa kehilangan data sedikit pun.

Untuk membuat sebuah PC server mendukung RAID dibutuhkan RAID controller yang terpasang pada motherboard.

· SOFWARE MANAJEMEN SERVER.

Selain mempermudah pengelolaan server, software ini bekerja memantau operasi sejumlah perangkat penting pada server, sehingga bisa memberi tahu masalah-masalah yang kemungkinan akan terjadi. Dengan demikian pengguna/administrator jaringan bisa mengantisipasi masalah tersebut.

Beli yang Mana?

PILIHAN PC server cipasaran cukup banyak. Dengan anggaran bekisar Rp 15 juta – Rp 30 juta Anda sudah bisa mendapatkan server yang cukup memadai untuk sebuah usaha kecil. Jika Anda baru merasa pede jika menggunakan server dengan merek terkenal, server-server kelas entry-level buatan HP, IBM, Acer, atau lainnya bisa Anda dapatkan di kisaran Rp 20 juta – Rp 30 juta.

Tetapi jika mau mencoba server rakitan local, Anda bisa mendapatkannya dengan harga dibawah Rp 20 juta untuk spesifikasi hardware yang tidak jauh berbeda. Sejumlah vendor local yang telah mendapatkan

Sertifikasi dari Intel juga membuat server rakitan.

Server rakitan dari vendor local yang sudah disertifikasi ini sebelum dipasarkan harus lolos validasi yang dilakukan Intel. Proses validasi dilakukan menggunakan perangkat khusus yang memeriksa perangkat seperti prosesor, serverboard, harddisk, kartu RAID, memory, chassis, dan sebagainya. Validasi dilakukan untuk memastikan bahwa produk yang dibuat oleh para perakit PC local memenuhi standar yang ditentukan.

Berbeda dari membeli PC desktop, yang umumnya diperhitungkan masa pakainya berkisar 3 tahun, PC server umumnya digunakan dalam jangka waktu yang sidikit lama – umumnya sampai 5 tahun. Untuk itu, ketika membeli PC server sebaliknya dipertimbangkan juga apakah kemampuannya masih akan memadai sampai setidaknya 4 tahun mendatang.

Jika aplikasi yang akan Anda gunakan tidak berubah terlalu banyak, membeli PC server dengan kemampuan seperti yang dibutuhkan saat ini mungkin tidak menjadi masalah. Tetapi untuk mengantisipasi kemungkinan pertumbuhan bisnis atau peningkatan pemakaian/kebutuhan aplikasi, ada baiknya belilah PC server dengan spesifikasi terbaik yang bisa Anda dapatkan dengan anggaran Anda – utamanya di sisi spesifikasi prosesor, karena komponen lain bisa Anda upgrade di tengah jalan.

Komponen seperti memori dan harddisk bisa Anda tambahkan di saat membutuhkannya. Bahkan jika dalam perkembangannya kemudian Anda menyadari bahwa yang dibutuhkan adalah kapasitas penyimpanane yang besar, Anda bisa membeli server appliance berbentuk NAS (network attached storage) yang menambahkan kapasitas penyimpanan di jaringan sekaligus mengurangi beban server utama. Dengan cara ini, Anda bias mengatur agar server utama hanya melayani aplikasi, sementara penyimpanan data ditangani oleh NAS.

NAS juga bias Anda manfaatkan jika Anda tidak mau membeli server yang mahal – karena tidak banyak membutuhkan fungsi server aplikasi – tetapi hanya membutuhkan solusi penyimpanan di jaringan yang bias menampung semua data perusahaan. Pada kasus ini, umumnya NAS dipasang sebagai bagian dari jaringan peer-to-peer.

Hanya dengan 1 UTP,

Semua masalah penyimpanan data anda terselesaikan


NAS dari hp adalah solusi yang efektif dan efisien untuk memperbesar kapasitas penyimpanan data anda.


- Type : 320 Giga Byte

640 Giga Byte

1 Terra Byte

- 1 U Form factor

- Hot swap Hard Disk

- Dual Gigabit Ethernet

- Support multi operating system client (Windows, Macintosh, Linux, Unix, Solaris)

- Garansi 3 tahun parts … 1 tahun on site

- Instalasi mudah, cepat … tanpa downtime downtime pada system


Tersedia juga dalam berbagai kapasitas yaitu:

- NAS 2000s: 27 Terra Byte

- NAS 4000s : 48 Terra Byte

- NAS 9000s : tergantung dari tipe storagenya

Client

Dalam lingkungan soho

DIJARINGAN CLIENT/SERVER, TERDAPAT SEBUAH KOMPUTER YANG BERFUNGSI SEBAGAI SERVER. PERANGKAT-PERANGKAT LAIN YANG TERHUBUNG KE SERVER DISEBUT SEBAGAI CLIENT. SESUAI DENGAN NAMANYA, CLIENT MENERIMA LAYANAN DARI SERVER.

DI LINGKUNGAN SOHO. Client tidak hanya berupa PC, tetapi juga bisa perangkat-perangkat lain seperti Dumb Terminal, Thin Client, mesin kasa atau erPoint of Sales, Bar Code Read, dan bisa juga mesin absensi, semuanya terhubung ke server yang mengatur fungsi masing-masing client.

Mari kita bahas beberapa jenis client yang biasanya dijumpai di SOHO.

PC

PERSONAL COMPUTER, atau biasa disingkat “computer”, terdiri dari berbagai jenis dan bentuk, bisa berupa desktop, notebook, PDA, dan sebagainya. Selama komputer tersebut terhubung ke server, nama “client” berhak disandangnya.

Masing-masing computer bisa disesuaikan konfigurasinya tergantung dari fungsinya. Komputer untuk pemasukan atau input data, tidak memerlukan kecepatan tinggi. Sementara komputer untuk fungsi multimedia atau grafis membutuhkan kelengkapan yang cukup canggih.

Spesifikasi PC juga tidak menjadi masalah jika menggunakan jaringan kabel, karena kartu jaringan kabel biasanya memiliki kebutuhan minimum yang “tidak aneh-aneh”. Secara kasar, komputer 486 pun masih bias menjadi client selama kita bisa menemukan kartu jaringan yang bisa dipasang di komputer tersebut. Namun keadaannya menjadi berbeda ketika menggunakan jaringan nirkabel. Kartu-kartu adapter nirkabel biasanya membutuhkan spesifikasi yang lebih tinggi. Selain itu, sampai saat ini kami belum pernah menemukan adapter nirkabel yang mau bekerja di Windows dengan versi yang lebih rendah dari 98SE (Second Edition).

Akan lebih baik jika, paling tidak dalam divisi perusahaan yang sama menggunakan komputer-komputer dengan spesifikasi dan komponen yang sama persis. Dengan begitu, -troubleshooting yang dibutuhkan ketika timbul masalah menjadi tidak terlalu rumit.

Demikian pula dengan software yang terinstall di setiap Komputer. Tentunya setiap pengguna memiliki kebiasaan masing-masing. Untuk saja sekarang Microsoft Office bisa dibilang merupakan software office suit yang paling dominan untuk PC. Jika kita kembali ke masa 90-an, di mana paling tidak ada tiga office suit (Microsoft Office, Loute SmartSuite, dan Nocell Office), situasi akan tidak menjadi menyenangkan jika harus berbagai-pakai dokumen dengan format yang berbeda-beda.

Semakin populernya software P2P (peer-to-peer) untuk berbagai file-file MP3, film, dan sebagainya juga harus diperhatikan, karena selain akan memakan bandwidth koneksi Internet, software-sofware ini rentan terhadap serangan virus.

Dumb Terminal

DUMB TERMINAL merupakan client dengan aplikasi-aplikasi berbasis teks. Perangkat yang satu ini biasanya hanya terdiri dari monitor, keyboard, dan casing, dan menjalankan aplikasi-aplikasi langsung dari server. Dengan begitu kinerjanya sangat bergantung kepada kinerja server.

Dumb terminal sekarang sudah semakin jarang digunakan dalam dunia usaha, karena posisinya sudah mulai digantikan thin client.

Thint Client

SESUAI dengan namanya, thin client memiliki bentuk yang tipis dan biasanya jauh lebih kecil dari gcasin computer biasa. Mirip dumb terminal, thin client juga menjalankan aplikasi-aplikasi dari server. Bedanya adalah perangkat yang ini sedikit lebih pintar dan mampu menjalankan aplikasi-aplikasi Windows.

Thin client menjadi solusi yang cukup tepat bagi masalah penggunaan software yang tidak disarankan, karena semua aplikasi dijalankan dari server. Dengan begitu, pengguna tidak bias sembarangan menginstall aplikasi yang diinginkannya.

Koneksi ke server bisa dilakukan dengan koneksi kabel (Ethernet), nirkabel, atau bahkan dial-up. Karena itu setiap thin client umumnya sudah dilengkapi dengan port-port RJ45, USB, dan serial. Koneksi yang paling ideal tentu saja adalah Ethernet, karena secara otomatis sudah didukung. Koneksi nirkable dan dial-up membutuhkan konfigurasi tambahan yang agak rumit. Dan tentu saja, menjalankan aplikasi secara remote dari server dengan noneksi dial- up adalah sesuatu yang akan memakan waktu yang sangat lama.

Jika ingin mengupgrade kinerja, kita tidak perlu mengganti masing-masing thin client, menjalankan cukup mengupgrade server. Ini membuatnya berbeda dari PC. Tapi ketergantungannya ke server juga adalah sisi buruknya, karena ketika server sedang down (rusak atau dalam perawatan), otomatis thin client tidak bisa digunakan.

Mesin Point Of salaes (POS)

NAMANYA mungkin janggal, tetapi sebenarnya kita sering melihat alat yang satu ini. Nama lainnya adalah mesin kasir atau cash register. Tentunya client ini

Digunakan di lingkungan usaha perdagangan, seperti toko.

Bagaimana perangkat ini bias menjadi client? Mudah saja. Ingat bahwa setiap penjualan akan melalui POS dan dicatat. Data penjualan tersebut dikirimkan ke server. Dari situ terdapat beberapa jenis data akuntansi yang bias dioleh, seperti misalnya cash flow, supplies, dan sales. Jika semua data ini dioleh secara online, kesalahan pencatatan yang mungkin terjadi jika dilakukan secara manual bisa dihindari atau paling tidak ditekan.

Bar Code Reader

MESKIPUN mesin POS ada yang memiliki kemampuan untuk membaca bar code, terdapat paling tidak dua perangkat yang juga memiliki fungsi tersebut. Yang pertama mungkin sudah pernah Anda lihat ketika berbelanja di supermarket , yang digunakan untuk memeriksa harga produk yang ingin dibeli. Alat ini sifatnya pasif, dan hanya dapat memberikan informasi.

Alat yang kedua memiliki lebih kedua memiliki lebih banyak fungsi. Selain memberikan informasi harga, bias juga dipakai untuk memerikan persediaan menghitung beberapa banyak produk yang terbuang (karena rusak, kadaluarsa atau sebab-sebab lainnya), dan beberapa fungsi lainnya. Seperti halnya mesin POS, alat yang satu ini juga terhubung ke server dan secara online mencatat perubahan persediaan.

Print Server

MESKIPUN namanya mengandung kata “Server”, perangkat yang satu ini sebenarnya termasuk dalam kategori clinet. Printer server biasanya bias dihubungkan ke minimal dua printer. Proses pencetakan ke sebuah print server sedikit berbeda jika dibandingkan mencetak ke printer yang terhubung langsung ke komputer kita, karena kita tidak mencetak ke port pararel atau USB melainkan ke sebuah alamat IP. Di masing-masing client, selain menginstall driver printer server.

Terdapat beberapa jenis print server yang digunakan. Yang pertama adalah print server khusus, dengan ukuran tidak lebih besar dari sebuah CD-ROM drive. Print server ini masih dibagi lagi ke tipe kabel (wired) dan nirkabel (wireless).

Print Server

MESKIPUN namanya mengandung kata “Server”, perangkat yang satu ini sebenarnya termasuk dalam kategori clinet. Printer server biasanya bias dihubungkan ke minimal dua printer. Proses pencetakan ke sebuah print server sedikit berbeda jika dibandingkan mencetak ke printer yang terhubung langsung ke computer kita, karena kita tidak mencetak ke port pararel atau USB melainkan ke sebuah alamat IP. Di masing-masing client, selain menginstall driver printer server.

Terdapat beberapa jenis print server yang bisa digunakan. Yang pertama adalah print server khusus, dengan ukuran tidak lebih besar dari sebuah CD-ROM drive. Print server ini masih dibagi lagi ke tipe kabel (wired) dan nirkabel (wireless).

Jenis yang lain adalah sebuah PC yang dijadikan print server. Fungsi print severnya disediakan oleh software. Perhatikan bahwa jenis yang kedua ini berbeda dengan sebuah PC yang memiliki sebuah printer yang dibagi-dibagi (share). Untuk menggunakan printer yang dibagi-pakai, kita tidak perlu repot-repot mencari disket atau CD driver printer tersebut, melaikan cukup menambah printer dengan Wizard yang disediakan Windows. Driver printer disimpan di PC yang menyediakan printer dan akan otomatis diinstall ke computer kita. Kelemahan dari skema ini, printer tidak bias dipakai jika computer yang membagi-pakainya dimatikan.

Printer

ADA DUA JENIS printer yang bias menjadi client. Yang pertama adalah printer network. Printer jenis ini bias dikenali dari adanya port RJ45 untuk kabel jaringan. Printer ini akan terhubung langsung ke switch dan memiliki alamat IP-nya sendiri. Kelemahan dari printer network adalah harganya biasanya lebih tinggi dibandingkan printer biasa. Konfigurasinya juga seringkali lebih sulit. Keuntungannya, printer ini biasanya memiliki kapasitas kertas yang lebih banyak, dan umumnya memiliki kinerja yang lebih tinggi.

Jenis yang kedua adalah printer biasa. Printer ini dihubungkan ke sebuah print server atau PC yang diset dalam medus bagi-bagi (share).

Scanner

SCANNER tentunya juga sudah menjadi bagian yang integral bagi kebanyakan tempat usaha. Selain scanner ukuran A4 yang biasa kita lihat dan gunakan, terdapat jenis-jenis scanner lain dengan ukuran dan kemampuan yang lebih besar, dan pemakaiannya tergantung dari jenis usaha.

Multi Function Device

JIKA PROSES pencetakan dan scan dirasakan tidak terlalu berat, perangkat yang satu ini bisa dipilih, karena unggul dari segi ukuran. Sebagian dari perangkat multi-fungsi ini malah ada yang menawarkan kemampuan mengirim dan menerima fax.

Mempertimbangkan

Perangkat Input dan Output

KANTOR ANDA SUDAH RAPI DENGAN SERVER DAN KOMPUTER YANG SIAP TERHUBUNG KE JARINGAN? KINI GILIRAN UNTUK MEMPERTIMBANGKAN PERIHAL YANG TIDAK BISA ANDA PISAHKAN DARI PERANGKAT KOMPUTER ANDA, SEPERTI PRINTER DAN SCANNER.

DENGAN semakin populernya perangkat multi/fungsi atau perangkat yang menggabungkan fungsi scanner, printer dan fotokopi, kini Anda memiliki pilihan untuk membeli masing-masing perangkat input output tersebut secara terpadu atau terpisah. Bagi sebuah usaha kecil, perangkat multifungsi bisa menjadi tawaran menarik untuk menghemat investasi dan tempat.

Multifungsi menjadi pilihan yang efektif, utamanya jika Anda mempergunakan ketiga atau lebih fungsi-fungsi yang tergabung dalam perangkat tersebut secara proporsional. Bagaimana jika yang Anda butuhkan hanya kemampuan mencetak dan tidak mengalami masalah dengan tempat dan jarang membutuhkan fungsi copy, scan, atau fax? Tentu yang Anda perlukan adalah sebuah printer, bukan multifungsi. Atau jika kebutuhan fotokopi di kantor Anda jauh lebih besar dibangkan kebutuhan mencetak, tentu saja yang perlu Anda beli adalah sebuah mesin fotokopi.

Tidak tertutup kemungkinan Anda membutuhkan perangkat multifungsi untuk salah satu bagian di kantor Anda dan scanner atau printer terpisah untuk bagian yang lain. Pilihan ini sah-sah saja karena semua kembali kepada kebutuhan Anda.

Printer untuk Usaha Kecil

MUNGKIN Anda masih ingat pendapat beberapa analis yang memperkirakan bahwa perkembangan Internet dan pemanfaatan e-mail akan mengurangi kebutuhan mencetak pada kertas. Ternyata prediksi tersebut tidak sepenuhnya benar. Di satu sisi, berkembangnya pemakaian e-main dan penyimpanan online mengurangi kebutuhan untuk mengirim dokumen secara online yang semakin cepat justru meningkatkan kebutuhan mencetak.

Ketika mulai mempertimbangkan sebuah printer, ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan. Kebutuhan printer untuk pemakaian di kantor tentu berbeda dibandingkan untuk pemakai rumah. Untuk keperluan bisnis, secara umum ada sejumlah kriteria yang bisa Anda jadikan patokan, di antaranya adalah:

Warna

PERTANYAAN PERTAMA yang perlu Anda ajukan ketika memilih printer adalah dokumen apa yang akan Anda cetak? Teks, grafik, atau foto, monokrom atau warna. Pilihannya antara printer inkjet, laser monokrom, dan laser warna. Ketika Anda membutuhkan cetak warna, pilihannya adalah printer inkjet atau laser warna. Jika kebutuhan Anda hanya untuk mencetak dokumen monokrom, printer laser monokrom masih menjadi pilihan terbaik, utamanya jika kebutuhan mencetak Anda cukup banyak.

Printer inkjet untuk keperluan bisnis cocok jika keperluan mencetak Anda masih di bawah 20 ribu halaman per bulan, dan Anda sering membutuhkan cetak warna. Sebuah angka yang lumayan tinggi untuk sebuah kantor kecil. Printer laser monokrom tentu saja cocok jika Anda banyak mencetak dokumen hitam putih. Secara umum, laser juga menawarkan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan printer inkjet, sehingga cocok untuk kebutuhan mencetak banyak.

Jika kebutuhan mencetak warna cukup tinggi, tentu tidak ada salahnya memilih printer laser warna. Beberapa model printer laser warna. Beberapa model printer laser warna entry level ditawarkan dengan harga yang cukup terjangkau. Kini Anda bias memiliki printer laser warna di bawah US$ 1000. Beberapa printer laser warna juga menawarkan biaya cetak monokrom yang tidak lebih mahal dibandingkan laser monokrom, jadi meskipun Anda hanya sesekali mencetak warna, tidak ada salahnya mempertimbangkan laser warna jika anggaran Anda mencukupi.

Resolusi

Hasil sebuah cetakan adalah resolusi. Dari sisi kualitas, hampir semua vendor printer telah menawarkan kualitas hasil cetakan yang professional. Jika Anda mendambakan kualitas cetak warna sekualitas foto, beberapa pilihan printer inkjet telah menawarkan resolusi sampai 5760x1440 dpi.

Untuk kebutuhan mencetak teks hitam putih, resolusi 600dpi juga sudah menjadi standar minimal printer laser. Beberapa merek bahkan telah menawarkan resolusi 1200x1200 dpi.

Beban Kerja

BERAPA BANYAK dokumen yang Anda cetak dalam satu bulan? Anda bisa menghitung dari rata-rata jumlah cetakan dalam satu hari. Jika dalam satu hari Anda mencetak 100 halaman berarti rata-rata per bulan, Anda mencetak 3000 halaman.

Dibandingkan printer inkjet, secara umum printer laser memiliki kemampuan mencetak perbulan (duty cycle) lebih tinggi. Di kelas bisnis kecil, beberapa printer laser menawarkan duty cycle sampai 30.000 lembar per bulan. Artinya per hari rata-rata mencetak 1000 lembar. Angka ini sudah sangat besar untuk sebuah kantor kecil.

Jika pada waktu-waktu tertentu Anda sering mencetak dalam jumlah yang besar, pertimbangkan duty cycle printer Anda setidaknya tiga atau empat kali rata-rata kebutuhan mencetak per bulan. Hal ini untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan mencetak yang tidak disengaja maupun peningkatan kebutuhan karena tambahan pemakai.

Kecepatan

KECEPATAN MENCETAK yang Anda butuhkan sering berkaitan dengan beban kerja. Beban kerja di sini tidak hanya tergantung jumlah dokumen yang dicetak, tetapi juga jumlah user yang dicetak. Jika dokumen yang dicetak memiliki banyak gambar atau tampilan gratis tentu menuntut kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dokumen yang hanya berisi teks.

Printer inkjet mencatatkan kecepatan yang berbeda antara pencetakan warna dan monokrom. Dalam hal kecepatan, printer inkjet telah mengejar ketinggalan dibandikan printer laser. Di kelas bisnis kecil, beberapa printer inkjet menawarkan kecepatan mencetak monokrom sampai 20ppm. Business inkjet dari HP bahkan menawarkan kecepatan 23ppm untuk cetak monokrom dan 20 ppm untuk warna. Printer laser memiliki kecepatan mencetak tertinggi 55ppm untuk monokrom. Sementara untuk bisnis kecil, kecepatan yang diwarkan printer laser antara 12-24 ppm.

Harga dan Biaya

HARGA DI SINI tentu tidak hanya berapa uang yang Anda keluarkan untuk pulan

Sebuah printer. Beberapa komponen biaya yang per Anda pertimbangkan adalah biaya yang harus Anda keluarkan mulai dari pembelian awal, biaya pemakaian, sampai biaya perawatan.

Printer yang menawarkan harga lebih murah belum tentu benar-benar lebih “murah”, utamanya jika biaya cetak per halamannya lebih mahal. Untuk menghitung biaya cetak per halaman dapat Anda hitung dari harga tinta/ cartridge tersebut. Manfaatkan kalkulator Anda, jika Anda ingin berhemat.

Pangangan Kertas

JIKA ANDA sering mencetak dengan berbagai jenis dan ukuran kerja, perhatikan jenis dan ukuran yang didukung oleh printer tersebut. Misalnya Anda sering mencetak amplop atau kartu pos, ada baiknya mempertimbangkan printer yang mendukung multipurpose tray yang dengan mudah dapat menyeseuikan ukuran kertas yang akan Anda cetak.

Jika kebutuhan mencetak Anda besaar, perlu diperhatikan printer yang memiliki baki kertas dengan kapasitas yang memadai sehingga Anda tidak perlu membuang banyak waktu untuk mengganti kertas ketika habis. Bebreapa printer menawarkan baki tambahan untuk mengantisipasi ketika kebutuhan cetak Anda meningkat.

Jaringan

SEBAGIAN BESAR printer yang ditujukan untuk kantor atau binis ditujukan untuk pemakaian lebih dari satu orang. Jika Anda menerencakan printer untuk dikoneksikan ke jaringan, perhatikan printer yang memiliki dukungan untuk koneksi ke jaringan. Hamper semua printer laser yang ditujukan untuk bisnis dapat dikoneksikan ke jaringan. Sementara tidak semua printer inkjet mendukung pemakaian dalam jaringan.

Untuk sebuah kantor kecil dengan "user", Anda bisa menghubungkan printer yang tidak dilengkapi fasilitas jaringan ke salah satu computer yang terpasang pada jaringan untuk dipakai bersama. Namun jika user mulai banyak, alternative ini tentu mengganggu kinerja computer yang dijakan jembatan tersebut.

Memori & Harddisk

JIKA KEBUTUHAN mencetak cukup tinggi, perlu diperhatikan kapasitas memori yang dimili printer. Beberapa terutama laser menawarkan kemampuan untuk upgrade memori. Jika lalu litas jaringan cukup pada dan printer banyak digunakan untuk mencetak file-file dalam ukuran besar, memori berfungsi sebagai buffer.

Beberapa printer bahkan menawarkan pilihan harddisk, utamanya untuk mendukung pencetakan dengan kapasitas besar. Jika memori prnuh, harddisk dpat digunakan untuk menangani kelebihan data sehingga sambil mencetak Anda masih bias mengerjakan tugas yang lain.

Bahasa Printer

BANYAK DARI KITA mungkin tidak mempedulikan bahasa printer (printer language), padahal dukungan ini sebenarnya mempengaruhi kinerja printer. Pada dasarnya, printer membutuhkan translolator yang dapat menterjemahkan data yang dikirim dari computer menjadi format bitmap yang bias dicetak oleh printer. Translator ini berupa bahasa memrograman agra printer dapat memahami layout dari data yang dikirim. Layout meliputi jenis font, lebar garis, ukuran, dan tampilan grafis lainnya.

Bahasa printer yang saat ini paling banyak digunakan adalah PostScript (PS) dan Print Control Language (PCL). Jika Anda banyak mencetak grafis atau bekerja di kalangan desain grafis, PostScript adalah bahasa printer yang memiliki kemampuan grafis sangat baik. Bahkan wajib dimili printer yang digunakan di dilingkungan Macintosh. Sisi negatifnya, mencetak melalui PS memiliki kecenderungan lebih lambat. Sebaliknya kelemahan PS ini yang menjadi keunggulan PCL, tetapi PCL tidak memiliki kemampuan mencetak dokumen di PS. Untuk kebutuhan mencetak dokumen di perkantoran, dukungan PCL sudah cukup, meskipun beberapa beberapa printer telah menwarkan dukungan untuk kedua jenis bahasa printer ini.

Feature Tambahan

SELAIN berapa kriteria di atas, tentu saja Anda boleh mempertimbangkan berbagai tawaran istimewa dari setiap printer. Beberapa printer laser menawarkan kamampuan untuk mencetak bolak-balik (duplex). Kemampuan ini tentu cukup bermanfaat jika Anda ingin mencetak buku buklet, atau bahkan jika Anda ingin menghemat kertas.

Kemampuan lain seperti N-Up printing yang memungkinkan Anda mencetak 2, 4, 9, 16, atau 25 halaman dalam satu halaman kertas atau sebaliknya kemampuan mencetak 1 halaman menjadi 4, 9, 16, atau 25 bagian halaman. Beberapa printer inkjet menawarkan kemampuan kemampuan mencetak tanpa pinggir (borderless) yang bermanfaat ketika Anda ingin mencetak foto.

Scanner untuk Usaha Kecil

SCANNER masih merupakan alat input atau piranti konversi citra analog ke digital yang utama sampai sat ini. Memang kehadiran kamera digital yang semakin popular menjadi pesaing baru yang cukup menarik, tetapi tawaran teknologi scanner, seperti dukungan ICR dan 3D, masih lebih maju.

Pilihan scanner yang tersedia di pasaran kini semakin banyak, dan tawaran harga yang semakin murah. Untuk memilih scanner yang cocok untuk Anda, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:

Jenis Scanner

TERSEDIA DUA PILIHAN, scanner yang dibedakan dari metode scan yang digunakan yaitu flatbed scanner dan sheetfed scanner. Jenis yang paling umum digunakan adalah flatbed scanner yang menggunakan metode scan dengan menempatkan obyek scan di permukaan layer kaca dan head scanner yang di bawah kaca akan melintasi dokumen. Sebaliknya pada beberapa mesin fax, dokumen yang discan yang melintasi head scanner kelemahan metode sheetfed, anda tidak bisa menscan obyek yang tebal atau 3D.

Teknologi Scanner

SECARA TEKNOLOGI, scanner dibedakan berdasarkan alat sensor yang digunakan. Ada dua jenis teknologi yang banyak digunakan yaitu CCD (Charged Coupled Devices) dan CIS (Contact Image Sensor). CCD merupakan teknologi scanner yang usianya lebih matang dibandingkan CIS.

Jika Anda ingin menscan obyek tiga dimensi (3D), pilih scanner yang menggunakan teknologi CCD. Dalam menscan obyek yang memiliki kedalaman bidang, scanner CCD bisa melakukannya lebih baik dibandingkan CIS. Scanner CIS lebih unggul dari ukuran yang lebih tipis karena menggunakan komponen yang lebih sedikit.

Interface

BAGAIMANA SCANNER terhubung ke PC akan berpengaruh terhadap kinerja scanner Anda dari sisi interface, mulai banyak scanner yang telah mendukung pemakaian USB 2.0, yang memiliki kecepatan 40 kali lebih cepat dibandingkan USB 1.1. Saat ini juga mulai banyak scanner yang menggunakan interface

FireWire(IEEE 1394) yang memiliki koneksi lebih cepat dibandingkan USB. Koneksi ini sebelumnya hanya ditemukan pada scanner-scanner untuk kelas professional.

Resolusi

SEPERTI HALNYA printer, salah satu faktor utama yang menentukan kualitas hasil scan adalah resolusi yang dimiliki scanner tersebut. Terdapat dua jenis resolusi: resolusi optik dan resolusi interpolasi atau yang bisa ditingkatkan. Resolusi optik atau resolusi maksimal yang bisa dicapai secara hardware menjadi resolusi yang lebih penting diperhatikan.

Resolusi yang ditawarkan scanner dari tahun ke tahun semakin meningkat. Saat ini resolusi 1200x1200 sudah menjadi resolusi standar scanner bahkan menawarkan resolusi optik 4800x4800 dpi.

Bit Depth

SELAIN RESOLUSI, salah satu faktor penting yang ikut menentukan kualitas hasil scan adalah kemampuan merekam image per pixel atau bit depth. Semakin tinggi bit depth, semakin banyak detail warna yang akan terekam. Scanner dengan bit depth 24-bit artinya mampu manangkap 8 bit dari setiap warna pokok (merah, biru, dan hijau) atau mampu menangkap 16 juta warna.

Saat ini beberapa scanner telah mendukung bit depth 42-bit, bahkan 48-bit. Namun bit depth di atas 24-bit tersebut baru terasa manfaatnya jika didukung software yang juga mendukung kedalaman warna di atas 24-bit.

Adapter Film

APAKAH ANDA juga sering menscan film, slide atau transparansi? Beberapa scanner utamanya di kelas professional menyertakan atau menawarkan pilihan adapter film. Jika Anda memerlukan fasilitas tersebut, pastikan scanner Anda memerlukan fasilitas tersebut, pastikan scanner Anda mendukung fungsi tersebut

Bundel Sofware

HAMPIR SEMUA SCANNER muncul dengan driver dan bunder software yang mendukung pemakaian scanner tersebut. Bberapa software yang biasanya disertakan adalah bberapa program penyunting image dan software OCR. Patikan Scanner yang Anda pilih muncul

Dengan beberapa software yang Anda butuhkan.

Memilih Multifungsi

SEPERTI sudah disinggung di awal, Anda bias membeli perangkat input output secar terpisah, atau cukup membeli sebuah perangkat multifungsi. Selain menawarkan solusi untuk menhemat tempat, multifungsi juga membantu Anda menekan biaya investasi. Belum lagi tambahan fungsi fotokopi dan fax yang bisa Anda peroleh dengan membeli perangkat multifungsi

Jika Anda sudah maptap untuk memilih perangkat yang memiliki banyak fungsi ini, berikut bberapa pedoman yang perlu Anda catat:

Fungsi Cetak

INTI dari perangkat multifungsi adalah printer karena itu pertanyaan yang perlu Anda jawab dalah printer seperti apa yang Anda butuhkan? Seperti ketika memilih printer inkjet atau multifungsi berbasis laser.

Kualitas cetak seperti apa yang Anda harapkan? Resolusi standar 600x600 dpi sudah cukup memadai untuk kebutuhn cetak monokrom. Untuk kebutuhan mencetak warna, multifungsi berbasis inkjet menawarkan resolusi yang jauh lebih tinggi.

Petimbangan lain tentunya adalah kecepatan mencetak yang Anda butuhkan. Semakin cepat kemampuan mencetak biasanya semakin mahal. Di kelas usaha kecil, beberapa pilihan multifungsi berbasis inkjet ditawarkan dengan harga US$ 200 – US$ 370. sedangkan beberapa pilihan multifungsi berbasis laser untuk segmen ini memiliki kisaran harga US$ 350 – US$ 700.

Fungsi Fotokopi

MEMBELI multifungsi, artinya Anda membeli scanner dan printer, plus bonus fungsi fotokopi. Jika Anda ingin memperoleh hasil fotokopi warna tentu saja Anda perlu memilih multifungsi inkjet. Kecepatan fungsi fotokopi dalam perangkat multifungsi biasanya sama dengan kecepatan mencetak pada mesin printer-nya.

Kualitas hasil fotokopi dari perangkat multifungsi tidak selalu sama dengan kualitas hasil cetak, karena diperanguhi oleh resolusi scanner dan printer. Dengan kata lain, multifungsi yang memiliki resolusi printer 1200x1200 dengan resolusi 1200x1200.

Fungsi Scanner

TERDAPAT DUA JENIS scanner yang digunakan multifungsi, sheetfed dan Flatbed. Metode input-flatbed memungkinkan anda mescan/copy obyek yang berbentuk lembaran, maupun dokumen yang tebal seperti buku. Sedangkan sheetfed tidak. Namun istimewanya model sheetfed ini memungkinkan Anda Menscan/copy/fax berlembar-lembar dokumen secara otomatis.

Jika fungsi scanner menjadi salah satu fungsi yang cukupAnda andalkan, tidak hanya sebagai pelengkap, pertimbangkanlah kedalaman warna (bit depth), teknologi, dan resolusi. Perlu Anda ingat bahwa kemampuan mesin scanner pada perangkat multifungsi ini akan ikut andil dalam menentukan kualitas hasil fotokopi.

Fungsi Fax

TIDAK SEMUA multifungsi menyertakan fungsi fax. Namun jika Anda membutuhkan fungsi fax. Perhatikan beberapa fasilitas fax yang dimiliki, seperti memori auto dial, kemampuan mengirim fax ke beberapa tujuan sekaligus, dan kapasitas memori untuk menampung dokumen yang masuk.

Jika Anda cukup sering mengirim berlembar-lembar halaman fax, pilih multifungsi yang menyertakan ADF (auto document feeder) sehingga Anda bisa menumpuk beberapa lembar halaman yang akan di fax sekaligus.

Komponen Jaringan SOHO

SETIAP SERVER DAN CLIENT DI DALAM JARINGAN SOHO TERHUBUNG SATU DENGAN LAINNYA. HUBUNGAN TERSEBUT BISA DILAKUKAN LEWAT KABEL (WIRED) ATAU TANPA KABEL (NIRKABEL/WIRELESS).

KARENA kita berbicara mengenai client/server, hampir tidak mungkin untuk menggunakan jaringan tipe peer-to-peer. Perlu ada perangkat yang akan menjadi “titik penghubung” bagi semua server dan client. Di jaringan kabel, perangkat tersebut adalah switch. Untuk jaringan nirkabel, penghubungnya adalah acces point. Selain kedua perangkat ini, ada lagi perangkat all-in-one, yaitu broadband router dan wireless router.

Switch

PERANGKAT INI berfungsi untuk mengatur jalannya komunikasi dan transfer data dalam jaringan. Di switch terdapat port-port yang merupakan tempat terhubungnya seluruh perangkat dalam jaringan. Switch yang paling kecil memiliki lima port, dan yang paling banyak bisa mencapah puluhan port. Bahkan ada switch-switch besar yang bisa dikonfigurasikan dalam modus cascade, yaitu penggabungan dua atau lebih switch sehingga jumlah portnya menjadi lebih banyak.

Switch dibagi menjadi paling tidak dua jenis, un-manageable dan manageable, atau tidak bisa diatur dan bias diatur. Switch un-manageable sifatnya plug-and-play. Anda tinggal memasang, dan menghubungkan kabel-kabel jaringan. Setelah itu jaringan siap digunakan. Jika tidak diperlukan feature-feature dan fungsi-fungsi yang sangat khusus, switch tipe ini cocok digunakan di lingkungan SOHO karena kepraktisannya.

Di pihak lain switch manageable memang kelihatannya lebih rumit, tetapi menawarkan keluasaan dalam pengaturannya. Misalnya kita bias memilih untuk memberikan kecepatan yang lebih bagi sebuah perangkat, dan hanya setengah kecepatan bagi perangkat lain.

Ciri khas switch tipe ini adalah adanya alamat IP tersendiri untuk switch. Pengaturan bias dilakukan lewat kabel serial yang biasanya disediakan dan menggunakan applet Terminal. Karena itu cirri khas kedua yang bias dilihat adalah adanya port serial di switch tipe ini. Switch-switch terbaru bahkan bias diatur lewat browser. Jika menggunakan switch manageable tetapi tidak memanfaatkan fasilitas pengaturannya, sama saja dengan membuang-buang uang karena harga switch tipe ini biasanya lebih mahal dibandingkan dengan un-manageable.

Untuk menjembatani kedua tipe tersebut, ada vendor-vendor yang membuat kategori “ penengah”, yaitu switch smart. Switch-switch tipe ini bisa diatur dan memiliki feature yang hampir mirip dengan switch manageable, tetapi tidak memiliki alamat IP. Karena itu pengaturan tidak bias dilakukan melalui browser dan harus melalui console terminal.

Dilihat dari kecepatannya, switch yang digunakan SOHO dapat dibagi dalam tiga jenis, yaitu 10MB\bps (Ethernet), 100Mbps (fast Ethernet), dan 1000Mbps (Gigabit Ethernet). Saat ini nyaris tidak ada switch yang hanya mendukung 10 Mbps. Koneksi Gigabit Ethernet juga seperti belum terlalu dibutuhkan untuk komunikasi data client. Namun mungkin menjadi penting ketika diperlukan kecepatan tinggi untuk koneksi ke backbone jaringan. Untuk itu ada switch yang menyediakan port-port 10/100Mbps, dan memiliki port uplink ke Gigabit Ethernet. Port Uplink ini biasanya berbentuk modul, sehingga bisa dipasang ketika dibutuhkan saja.

Access point

JARINGAN nirkabel semakin menjadi favorit akhir-akhir ini, karena kemudahan instalasinya. Kota tidak perlu menarik-narik kabel dan perangkat-perangkat dengan mudah bisa dipindah-pindah tanpa perlu mengukur kabel jaringannya atau memotong-motong kabel baru.

Seluruh perangkat yang memiliki kemampuan nirkabel dalam jaringan client/server terhubung ke access point. Sesuai namanya, benda yang satu ini meruapkan titik akses bagi seluruh perangkat. Jika tidak ada access point, perangkat-perangkat tidak bias saling melihat atau mengakses jaringan. Ini berlaku untuk jaringan nirkabel model infrastructure.

Acess point memiliki jumlah maksimum perangkat yang bias didukung. Untuk menambah perangkat sehingga jumlahnya

Melebihi kemampuan access point, maka access pointnya juga harus ditambah.

Switch dibagi dalam kecepatan, begitu pula access point. Untuk Indonesia saat ini ada dua tipe yang popular dan bias dipilih yaitu Wireless-B (IEEE 802.11b) dan Wireles-G (IEEE 802.11g). wireless-B memiliki kecepatan maksimal 11Mbps, sementara Wireless-G mampu mencapai 54 Mbps. Selain unggul dari sisi kecepatan, Wireless-G juga memiliki opsi-opsi keamanan yang lebih lengkap.

Sebenarnya ada lagi Wireless_A (IEEE 802.11a) dengan kecepatan maksimal 54 Mbps dan menggunakan frekuensi radio yang berbeda, tetapi tidak terlalu popular di Indonesia. Sayangnya, dalam kondisi yang paling ideal sekalipun, kecepatan maksimal tersebut tidak pernah bias dicapai. Semakin tersebut tidak pernah bias dicapai. Semakin banyak feature keamanan yang diterapkan, akan menjadi semakin lambat kecepatan tersebut.

Jika swith memiliki tipe un-manageable, access point harus dan perlu diatur terlebih dulu sebelum digunakan. Hal yang paling penting dan harus diperhatikan adalah masalah keamanan. Jika kita seenaknya memasang access point, bisa-bisa akan ada orang yang dengan mudah bias mengakses jaringan cukup dengan berbekal computer yang dilengkapi perangkat nirkabel. Hal ini bisa terjadi karena komunikasi data dalam jaringan nirkabel berwujud gelombang radio, dan dipancarkan ke segala arah, terpusat dari access point.

Opsi-opsi keamanan yang disediakan access point saat ini olehs ebagian kritikus dinilai tidak cukup dan terlalu mudah ditembus oleh hacker. Jika jaringan nirkabel Anda terhubung kedaan memanfaatkan Internet, pastikan Anda menggunakan alat-alat tambahan seperti firewall untuk mencegah pencurian data-data penting perusahaan. Atau anda bisa menggunakan wireless router yang kami bahas kemudian.

Broadband router

KARENA semakin banyak ISP atau penyedia jasa Internet yang menawarkan koneksi broadband, masuk akan jika semakin banyak vendor yang menawarkan perangkat router yang sekaligus menjadi switch. Dengan perangkat ini, koneksi broadband dihubungkan ke router, dan langsung dibagi ke seluruh jaringan. Broadband router biasanya sudah sekaligus dilengkapi dengan

Firewall, VPN (Virtual provate network), dan fungsi-fungsi keamanan lainnya.

Fungsi lain yang pernah kami lihat ditambahkan ke broadband router adalah Print server. Dengan adanya fungsi ini, printer bias langsung dihubungkan tanpa perlu sebuah computer atau PC yang khusus dijadikan Print Server. Keuntungan yang nyata terlihat dari skema ini adalah penghematan tempat dan biaya.

Sayangnya seringkali kita masih harus

Membeli switch tambahan biarpun sudah menggunakan broadband router, karena jumlah port yang tersedia di perangkat ini biasanya maksimal delapan. Biasanya pengatura-pengaturan tingkat atas yang ada di switch manageable tidak akan ditemui di broadband router. Tentu saja, alat ini tidak akan berguna jika usaha Anda tidak memerlukan koneksi Internet.

Jika Koneksi broadband mendadak putus atau mengalami gangguan, sebagian besar broad-band router memiliki port seral atau USB yang bias dihubungkan ke modem analog untuk koneksi dial-up.

Wireless router

SERING dengan perkembangan teknologi, sekarang ini banyak ditemui perangkat ketiga yang layak menjadi “titik penghubung”, yaitu wireless router. Benda yang satu ini pada dasarnya adalah broadband router yang diberi fungsi access point.

Berbeda dengan broadband router, ada wireless router yang dilengkapi dengan fungsi VPN dan ada yang tidak. Fungsi VPN menjadi penting kalau pengguna bisa terhubung ke jaringan secara remote, atau dengan kata lain si pengguna sedang tidak berada di lingkungan kantor. Komunikasi data dalam koneksi ini harus diamankan sehingga tidak bocor dan diketahui pihak lain jika lingkungan SOHO Anda membutuhkan VPN, pilihlah wireless router yang memiliki fungsi ini.

redaksi

untuk selanjutnya Anda bisa mengklik http//tutorialkomputer-komputerbharada.blogspot.com

e-mail:komputerbharada@yahoo.co.id